Home Berita Slovenia panggil Dubes Israel, desak blokade Gaza segera diakhiri

Slovenia panggil Dubes Israel, desak blokade Gaza segera diakhiri

3

Ljubljana (ANTARA) – Kementerian Luar Negeri Slovenia pada Kamis (31/7) memanggil duta besar Israel untuk Ljubljana yang baru dilantik, Ruth Cohen-Dar, untuk secara resmi memprotes bencana kemanusiaan yang kian parah di Gaza.

Krisis kemanusiaan yang terjadi di wilayah kantung Palestina itu akibat pembatasan ketat terhadap akses masuk bantuan kemanusiaan yang sangat mendesak dibutuhkan oleh masyarakat Gaza..

Dalam pernyataan yang diunggah di akun X, Kemlu menyatakan: “Kementerian Luar Negeri Slovenia telah mengambil tindakan diplomatik yakni pemanggilan duta besar Israel yang terakreditasi untuk memprotes bencana kemanusiaan parah yang diakibatkan blokade bantuan kemanusiaan ke Gaza.”

Kemlu Slovenia mendesak Israel untuk segera mengakhiri pembunuhan dan kelaparan warga sipil, menyoroti tingginya kekhawatiran internasional atas dampak menghancurkan akibat pengepungan dan agresi terhadap penduduk sipil yang hingga kini masih berlangsung di Gaza.

Selain pemanggilan dubes, Slovenia juga telah mengumumkan larangan penuh atas semua perdagangan senjata dengan Israel, menjadikannya negara Uni Eropa pertama yang mengambil langkah tersebut sebagai respons atas perang yang masih berlangsung di Gaza.

Baca juga: Slovenia melarang perdagangan senjata dengan Israel

Pemerintah Slovenia mengonfirmasi telah menyetujui keputusan—yang diinisiasi Perdana Menteri Robert Golob—untuk melarang ekspor, impor, dan transit senjata serta peralatan militer antara Slovenia dan Israel.

“Keputusan ini mengimplementasikan komitmen berulang Perdana Menteri Robert Golob, yang terakhir disampaikan pada KTT Dewan Eropa pada Juni lalu,” menurut pernyataan.

“Ia menegaskan bahwa jika Uni Eropa gagal mengambil tindakan konkret pada pertengahan Juli, Slovenia akan bertindak secara independen,” lanjut pernyataan tersebut.

Pemerintah Slovenia menekankan bahwa perpecahan internal dan kurangnya persatuan di dalam Uni Eropa telah menghambat kemampuan blok regional tersebut untuk secara efektif menanggapi krisis kemanusiaan di Gaza.

Sumber: WAFA-OANA

Baca juga: Presiden Slovenia kritik sanksi AS terhadap ICC

Baca juga: Slovenia umumkan dua menteri Israel sebagai persona non grata

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Source link