Home Berita Menteri PKP: Kini saatnya guru ngaji bisa punya rumah subsidi

Menteri PKP: Kini saatnya guru ngaji bisa punya rumah subsidi

10

Kami berharap MUI juga bisa memberikan dukungan terhadap Program 3 Juta Rumah…untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lewat program perumahan

Jakarta (ANTARA) – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengungkapkan guru ngaji bisa memiliki rumah subsidi pemerintah.

“Kini saatnya guru ngaji juga bisa memiliki rumah subsidi pemerintah,” ujar Menteri PKP Maruarar Sirait di Jakarta, Sabtu.

Maruarar menyatakan Kementerian PKP akan bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk menyediakan rumah subsidi bagi dai, guru ngaji, aktivis Islam, dan pegawai organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam.

Pada kegiatan Tasyakur Milad 50 Tahun MUI bertemakan “MUI Berkhidmat Untuk Kemaslahatan Umat dan Keharmonisan Bangsa” dihadiri oleh Wakil Presiden RI ke -13 K.H. Ma’aruf Amin tersebut, Menteri PKP bersama Ketua Umum MUI K.H. M Anwar Iskandar dan perwakilan Badan Pusat Statistik (BPS) menandatangani Nota Kesepahaman (Mou) antara Kementerian PKP dengan MUI, dan BPS, tentang Penyediaan dan Pemutakhiran Data dan/atau Informasi Statistik serta Penyelenggaraan Perumahan Bagi Dai, Guru Ngaji, Aktivis Islam dan Pegawai Organisasi Kemasyarakatan Islam di Lingkungan MUI.

Baca juga: Kementerian PKP: Program Tiga Juta Rumah upaya bantu hunian layak

Nota Kesepahaman ini dimaksudkan sebagai landasan bagi semua pihak untuk melaksanakan kerja sama dalam rangka penyediaan dan pemutakhiran data dan/atau informasi statistik dalam rangka penyelenggaraan perumahan bagi dai, guru ngaji, aktivis Islam, dan pegawai ormas Islam di lingkungan MUI.

Selain Ara, sapaan Maruarar Sirait, itu juga memberikan kunci secara simbolis kepada 25 guru ngaji dan guru agama yang hadir dalam akad massal rumah subsidi Bank BTN.

Program rumah subsidi adalah salah satu upaya pemerintah untuk mengurangi jaminan simpanan perumahan yang mencapai angka 9,9 juta.

“Kami berharap MUI juga bisa memberikan dukungan terhadap Program 3 Juta Rumah yang menjadi program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lewat program perumahan,” kata Ara.

Baca juga: Menteri PKP pastikan regulasi KUR perumahan rampung akhir Juli

Hingga saat ini tercatat sebanyak 1.975 guru ngaji di seluruh Indonesia telah melakukan akad untuk KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk memiliki rumah subsidi.

Ketua Umum MUI K.H. M Anwar Iskandar menyatakan pihaknya mengucapkan terima kasih atas dukungan Kementerian PKP terhadap para guru dan dai serta aktivis Islam lewat program rumah subsidi ini.

“Kami ucapkan terima kasih atas dukungan Kementerian PKP atas rumah subsidi bagi para guru ngaji ini. Dirinya berharap program rumah subsidi ini bisa segera ditindaklanjuti di lapangan sehingga banyak guru ngaji yang bisa miliki rumah sendiri,” katanya.

Baca juga: PKP: Aturan rumah subsidi akan kembali mengikuti Kepmen PUPR 689/2023

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Source link