Dalam ajang yang digelar 21-26 Juli 2025 dan diikuti oleh 18 perusahaan dari 7 negara ini, KAI berhasil meraih delapan penghargaan, terdiri dari lima medali emas dan tiga medali perak di berbagai kategori layanan pelanggan,
Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) meraih delapan penghargaan internasional di ajang Global Top Ranking Performers Awards Asia Pacific (GTRP APAC) 2025 yang diselenggarakan di Bali.
“Dalam ajang yang digelar 21-26 Juli 2025 dan diikuti oleh 18 perusahaan dari 7 negara ini, KAI berhasil meraih delapan penghargaan, terdiri dari lima medali emas dan tiga medali perak di berbagai kategori layanan pelanggan,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangan di Jakarta, Minggu.
Ajang itu merupakan bagian dari Global Top Ranking Performers Awards yang diselenggarakan ContactCenterWorld.com, organisasi global yang secara konsisten mengapresiasi inovasi, dedikasi, dan kualitas tertinggi di industri contact center dan customer experience.
“Dikenal sebagai kompetisi paling kompetitif di bidangnya, hanya perusahaan-perusahaan dengan performa terbaik yang dapat lolos untuk tampil dan berkompetisi secara langsung,” ujarnya.
Baca juga: Liburan Bersama Keluarga : Tinggal 4 Hari Lagi Sebelum Promo Diskon 30% Tiket Kereta Berakhir
KAI berpartisipasi dalam delapan kategori yang meliputi berbagai aspek strategis layanan pelanggan. Lima penghargaan medali emas diraih dalam kategori Best Direct Response, Best Customer Loyalty, Best Public Services Center, Best Customer Service Team, dan Best Customer Experience Branch.
Sementara tiga medali perak diperoleh untuk kategori Best Employee Engagement, Best Use of Social Media, dan Best Contact Center.
Dia merinci perolehan medali untuk GTRP APAC 2025 KAI yakni Best Direct Response – Hanefi (Gold); Best Customer Loyalty – Romandani Adyan (gold); Best Public Services Center – Asbah Muniroh (gold); Best Customer Service Team – Sabarian Nugraha & Roudlotul Fithriyah (gold); dan Best Customer Experience Branch – Yosep Ali Akbar (gold).
Baca juga: Cuma Rp16.000 Jakarta–Bandung? Ini Caranya Lewat Layanan Terhubung KAI Group
Lalu, Best Employee Engagement – Feby Pratama (silver); Best Use of Social Media – Sabarian Nugraha (silver); dan Best Contact Center – Hanefi (silver)
Anne menuturkan, penghargaan itu menjadi bentuk validasi atas transformasi berkelanjutan yang dilakukan KAI, khususnya dalam mendengar dan merespons pelanggan.
“Layanan pelanggan KAI bukan hanya menjawab pertanyaan, tapi menjadi sumber arah dalam menyempurnakan pelayanan,” ujarnya.
Selama lima tahun terakhir (2020–2024), contact center KAI121 telah melayani lebih dari 12,3 juta interaksi pelanggan melalui kanal telepon, email, media sosial, dan aplikasi Access by KAI.
Baca juga: Waspadai undangan palsu rekrutmen kerja PT KAI
Pada semester pertama tahun 2025, tercatat sudah 1.580.684 interaksi, dengan media sosial sebagai kanal dominan, menunjukkan peningkatan preferensi pelanggan terhadap layanan berbasis digital.
Transformasi ini juga tercermin dalam penggunaan aplikasi Access by KAI yang kini menyumbang 72 persen dari total penjualan tiket, setara dengan 12,6 juta transaksi hanya dalam enam bulan pertama tahun ini.
KAI juga terus menindaklanjuti masukan pelanggan ke dalam bentuk perbaikan meliputi penyempurnaan sistem pemesanan dan jadwal real-time, modernisasi kereta ekonomi dengan sarana Stainless Steel New Generation, pengembangan ruang tunggu dan toilet stasiun, optimalisasi layanan lost and found, serta implementasi teknologi face recognition di boarding gate.
Selain meningkatkan kenyamanan dan efisiensi, KAI juga memperhatikan aspek keberlanjutan dengan menghadirkan water station di sejumlah stasiun untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.
Ia menambahkan capaian itu menunjukkan suara pelanggan membentuk arah transformasi KAI menjadi penyedia layanan transportasi publik yang modern, responsif, dan berkelas dunia melalui berbagai perbaikan yang dilakukan berdasarkan masukan pelanggan.
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.