[ad_1]
Banyuwangi (ANTARA) – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani melepas keberangkatan para peserta balap sepeda internasional Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI) 2025 yang memulai etape pertama dari garis start di Pasar Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, Senin.
Etape pertama TdBI melintasi rute Pasar Pesanggaran–Kantor Pemkab Banyuwangi sejauh 125,5 kilometer dan panitia sengaja mengatur jalur perlombaan sedemikian rupa agar melintasi sisi selatan dan barat Banyuwangi demi menghindari dampak kemacetan antrean Pelabuhan Ketapang beberapa waktu terakhir.
“Oleh balapan tidak melintasi jalur sisi utara, semua rute balapan melewati sisi selatan dan barat Banyuwangi, baik jalan pedesaan dan perkotaan Banyuwangi,” kata Ipuk.
Selain pembalap Indonesia, TdBI 2025 juga diramaikan sejumlah pembalap mancanegara seperti dari Aljazair, Arab Saudi, Australia, Belanda, China, Denmark, Eritrea, Estonia, Filipina, Italia, Jepang, Korea Selatan, Laos, Makau, Malaysia, Mongolia, Prancis, Spanyol, Thailand, Venezuela, dan Yunani.
TdBI 2025 berlangsung 28-31 Juli dengan empat etape beragam tantangan, mulai dari lintasan mendatar, tanjakan, hingga medan ekstrem menuju puncak Gunung Ijen.
Baca juga: Banyuwangi konsisten gelar “sport-tourism” balap sepeda TdBI
Setelah etape pertama hari ini, TdBI 2025 dilanjutkan dengan etape kedua pada Selasa (29/7) dengan rute Taman Nasional Alas Purwo–Kantor Pemkab Banyuwangi sejauh 158,8 kilometer.
Kemudian pada Rabu (30/7) para peserta akan melahap etape ketiga sejauh 140,3 kilometer dengan rute Kecamatan Glenmore–Kantor Pemkab Banyuwangi.
Pada hari terakhir, Kamis (31/7), etape pemungkas bakal menguji ketahanan dan ketangkasan para pembalap dengan rute RTH Maron Genteng–Paltuding, Gunung Ijen, sejauh 150 kilometer.
Tour de Banyuwangi Ijen merupakan ajang balap sepeda internasional yang masuk dalam agenda tahunan Federasi Persatuan Balap Sepeda Internasional (Serikat Bersepeda Internasional/UCI) dan tergolong dengan klasifikasi balapan jalan raya 2.2 UCI.
Digelar sejak 2012, ajang tersebut sempat absen pada 2020-2023, sebelum kembali bergulir pada 2024 lalu. Tahun lalu pembalap asal Eritrea Merhawi Kudus yang memperkuat Terengganu Polygon Cycling Team keluar sebagai juara TdBI 2024.
Baca juga: Van Aert menangi etape terakhir Tour de France, Pogacar juara umum
Pewarta: Novi Husdinariyanto
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
[ad_2]
Source link