Jakarta (ANTARA) – Ultimate Fighting Championship (UFC) mengumumkan laga kelas berat (120,2 kg) antara Aleksandar Rakic melawan petarung tak terkalahkan Azamat Murzakanov di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab pada Oktober.
“Rakic akan mendapatkan kesempatan untuk mengakhiri tiga kekalahan beruntun di UFC 321,” demikian laporan laman MMA Fighting yang dikutip di Jakarta, Jumat.
Rakic masih bertahan di peringkat ke-8 kelas berat dalam ranking global MMA Fighting, sementara Murzakanov yang sedang naik daun saat ini berada di peringkat ke-11.
Rakic mengawali promosi yang gemilang dengan enam kemenangan dalam tujuh penampilan dari 2017 hingga 2021 dan hanya kalah melalui keputusan terbelah dari Volkan Oezdemir.
Petarung asal Austria yang memiliki rekor 14 kemenangan dan lima kekalahan itu mengubah karirnya setelah mengalami cedera kaki saat melawan Jan Blachowicz pada 2022.
Baca juga: Tatiana kembali untuk laga kelas jerami peringkat atas di Noche UFC 3
Cedera tersebut memaksa Rakic menjalani proses pemulihan yang panjang dan ia kembali beraksi pada 2024, kalah dari mantan dan calon juara Jiri Prochazka dan Magomed Ankalaev.
Sementara, Murzakanov akan naik ke oktagon membawa rekor tak terkalahkan dengan 15 kemenangan.
Jagoan asal Rusia itu telah meraih lima kemenangan beruntun di UFC, terakhir adalah kemenangan knockout (KO) ronde pertama atas Brendson Ribeiro pada Juni tahun ini.
Juara turnamen kelas terbuka Brave CF ini juga meraih kemenangan KO atas calon finalis musim PFL, Matheus Scheffel, di Contender Series Dana White (CEO UFC).
Ajang UFC 321 akan menampilkan laga utama Tom Aspinall melawan Ciryl Gane mempertahankan gelar juara kelas berat UFC. UFC juga secara resmi mengumumkan pertarungan kelas berat antara Alexander Volkov dan Jailton Almeida.
Baca juga: Aspinall bertekad singkirkan Gane dari perebutan gelar UFC selamanya
Baca juga: Juara UFC Ankalaev hadapi Alex Pererira dalam laga ulang di UFC 320
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
