Jakarta (ANTARA) – Pelatih Persita Tangerang Carlos Pena menyebutkan kondisi fisik anak-anak asuhnya terus membaik setelah menjalani masa pra-musim jelang kompetisi BRI Super League 2025/2026.
“Setelah berlatih hampir satu bulan fisik para pemain lebih baik dan tim terus membaik setiap harinya. Kami berusaha memberi konsep kepada mereka, juga para pemain baru terus beradaptasi setiap harinya. Keseimbangan berjalan positif,” ujar Pena, dikutip dari laman resmi klub, Sabtu.
Pena mengatakan bahwa masih ada waktu bagi dirinya dan tim untuk terus mencari bentuk terbaik dan siap untuk laga pertama musim ini menghadapi Persija Jakarta.
Sebelum memulai perjalanannya pada kompetisi BRI Super League 2025/2026, Persita Tangerang akan melakoni satu pertandingan uji coba lagi menghadapi klub asal Malaysia Kuching City FC.
“Hari demi hari, perlahan dan berharap saat musim tiba kita dalam bentuk terbaik. Kami juga masih menunggu kembalinya Yardan Yafi dari Timnas Indonesia U-23,” kata Pena.
“Untuk saat ini kami terus mempersiapkan tim di setiap area. Teknik, fisik dan taktik dan membuat lingkungan dan kimia yang baik di antara pemain. Memiliki mentalitas yang baik di tim,” kata dia.
Pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut menjelaskan salah satu fokus terpenting yang ingin diterapkan adalah menanam mentalitas bertarung di setiap pertandingan yang dijalani oleh Persita Tangerang.
“Kita ingin melihat Persita bertarung di setiap pertandingan dan meraih tiga poin, siapapun lawannya. Kami harus percaya diri dengan setiap peluang dan ini adalah mentalitas yang ingin saya berikan kepada tim,” kata Pena.
Persita Tangerang akan menghadapi Kuching City FC, Minggu (27/7), sedangkan mereka melakoni pekan pertama BRI Super League 2025/2026 kontra Persija Jakarta di Stadion JIS, Jakarta, 10 Agustus 2025.
Baca juga: Carlos Pena puas dengan kemajuan Persita Tangerang
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.